SELAMAT DATANG BAPAK DAN IBU GURU!

SELAMAT DATANG BAPAK DAN IBU GURU!

TAK TERNILAI JASA YANG ANDA BERIKAN UNTUK MENCERDASKAN ANAK-ANAK BANGSA!

TAK TERHITUNG PENGORBANAN YANG ANDA BERIKAN UNTUK MEMBINA TUNAS-TUNAS BANGSA

SEMOGA MENJADI AMAL IBADAH DI KELAK KEMUDIAN HARI!

Senin, 21 Juni 2010

GURU & PERJALANANKU

Selepas menamatkan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama, entah kenapa aku masuk ke Sekolah Pendidikan Guru Negeri di Kota Bojonegoro. Saat itu tahun 1988, dan aku diterima sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk calon-calon guru Sekolah Dasar tersebut.

Pada saat-saat itu, bagi remaja, sekolah di SPG bukanlah sesuatu yang membanggakan. Alih-alih punya gengsi? Sekolah SPG waktu itu ibarat sebuah perjalanan akhir, dimana setelah tamat sekolah sudah terpampang di depan mata sebuah pekerjaan di lingkungan pedesaan terpencil dengan suasana dipenuhi anak-anak kecil berseragam putih merah.

Namun, benarkah lulusan SPG akan begitu enak langsung mendapat SK PNS mengajar menjadi guru SD. Ternyata kenyataan berkata laen. Angkatanku ternyata adalah angkatan terakhir untuk SPG dan tersiar berita bahwa kalo ingin menjadi guru ya harus melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi selama dua tahun ( ternyata sekarang yang bernama PGSD).

Kamis, 29 Oktober 2009

Arti Guru

Arti kata "Guru" bisa berbeda-beda tergantung sudut pandang yang digunakan. Dalam masyarakat Jawa terkenal beberapa istilah dari sistim "othak-athik mathuk" atau mengothak-athik supaya cocok, yaitu:
1. Guru = wagu tur kuru ( aneh dan kurus )
Dasar pemaknaan ini adalah karena pada jaman dulu gaji guru sangat kecil sehingga
belum bisa untuk memenuhi standar Angka Kecukupan Gizi dan membeli seragam yang
pantas.
2. Guru = minggu turu ( minggu tidur )
Dasar pemaknaan ini karena guru sehari-hari sibuk mengajar dan mengoreksi
pekerjaan siswa-siswanya- terkadang pekerjaan harus dikerjakan di rumah-sehingga
hanya hari minggu saja bisa istirahat dengan tenang.

ANDA PUNYA DEFINISI "GURU" YANG LAIN? SILAHKAN SHARING DISINI!